Di kalangan masyarakat awam sering terdengar istilah angin duduk. Penyakit ini sangat ditakuti sebab bisa menyebabkan kematian mendadak. Apa sbetulnya penyakit angin duduk, dan bagaimana mencegahnya?



            Penyakit angin duduk dalam dunia kedokteran sebenarnya tidak dikenal (tidak dikenal diagnosis angin duduk). Namun kumpulan gejala (sindroma) yang dirasakan oleh penderita angin duduk adalah seperti masuk angin. Ditandai dengan rasa begah pada perut, sesak nafas, nyeri dada bagian bawah atau perut tengah bagian atas/ daerah lambung dengan banyak keluar keringat dingin, bahkan mual/ muntah sangat mirip dengan gejala pada infark miokard akut (IMA) dinding bawah jantung (acute inferior wall myocardial infarction).

            Menurut para ahli, rasa nyeri dada pada infark miokard akut terjadi karena aliran draah koroner menuju otot-otot jantung tidak lancar akibat adanya timbunan lemak, disertai pengerasan dinding dalam pembuluh darah arteri koroner (pembuluh darah yang memberi nutrisi otot jantung) yang menyebabkan penyempitan/ penyumbatan pada pembuluh darah terkait.

            Karena terjadi penyempitan, maka pembuluh darah di bagian hilir sumbatan tidak mendapat suplai darah yang cukup. Akibatnya, pembuluh darah akan mengalami kegagalan fungsi memberi suplai darah/oksigen. Bagian itu akan mengalami kematian sebagian dari otot-otot dinding jantung dan tidak pulih, sehingga tidak lagi sanggup melakukan fungsi otot untuk memompa darah secara normal. Dan pada keadaan yang ekstrem terjadilah kematian mendadak.

            Biasanya serangan infark miokard akut terjadi ketika seseorang sedang melakukan aktivitas, seperti sedang berjalan cepat, naik tangga, bekerja fisik yang memerlukan tenaga banyak, lari, mandi, ataupun makan. Saat itu kebutuhan oksigen oleh jantung meningkat, sedangkan suplai oleh pembuluh koroner berkurang.


            Gangguan ini bisa dicegah dengan menerapkan gaya hidup sehat, yakni mengurangi makanan berlemak, tidak merokok, mengendalikan kencing manis dan hipertensi, menghindari kegemukan dan olahraga secara teratur.